Setiap lima tahun sekali pesta dekokrasi di laksanakan pada setiap daerah, para yang ambisi bekerja di pemerintah dengan cara apapun siap bertarung di kalangan rakyat demi kursi panas yang di pilih rakyat sehingga bayak olesan dan pencitraan awal di lakukan untuk pemenangan.
Uang tidak beharga saat ada kepentigan demi jabatan apapun Siap di laksanakan asal rakyat yang minta itu dulu,kini hasil pemilihan rakyat sudah dalam perjalanan apakah mareka hadir di hadapan mu (rakyat) saat apapun kondisi apalagi musibah seperti ini,apakah mareka ingat kerigat perjuangan awal demi suara rela rakyat memilih tapi kini akhir nya lupa pada amanah mu di parlemen wahai rakyat .
Janji politik semua demi rakyat tapi apa yang ita rasakan di desa saat ini,yang dekat dapat yang miskin melarat apakah itu namanya demi rakyat,katamu ber aturan demi kelabuai rakyat proyek kamu jalankan ,ini nama nya hak rakyat ,bagunan mewah kalian buat untuk rakyat katanya nanun mubasir inilah kerja wakil rakyat.pada hal rakyat butuh yang pasti bukan untuk di kelabui, namun inilah bumi.
Sungguh miris sikap wakil mu rakyat, dulu mudah rakyat berjumpa tapi sekarang jauh di hadapan tampa peduli sesama hanya menikmati hak rakyat, maka tahun politik akan kembali 2024 pasti irama sama akan kembali.
Keberhasilan mu pasti ada orang lain ,jangan sombong atas kursi DPR itu ,kita sama rakyat merana mohon di bantu ,bukan kata saja yang manis ,harta dan kemewahan mu bukan tombak nampak harta kaya ,tapi semua akan binasa.
Penulis
Azhari
