Banda Aceh, Badan koordinasi Himpunan mahasiwa islam Aceh meminta Plt Gubernur Aceh harus mengambil langkah strategis serta tegas dalam aturan dengan suasana Covid 19 yang meningkat di Aceh, jangan hanya sebatas himbauan dan sosialisasi tapi perlu kerja nyata membuat Terobosan dalam menangani wabah covid 19 yang terjadi di aceh, ujar Azhari Kabid pemberdayaan Umat 8 agustus 2020
Di sela itu juga azhari prihatin dengan kondisi covid 19 terus meninggkat di Aceh, bila terus dibiarkan tanpa ada gerakan atau langkah strategis dari pemerintah Aceh maka ini sangat bahaya sikap, sehingga perlunya kerjasama seluruh stakeholder dalam penanganan dan pencegahan covid-19 sebelum banyak korban berjatuhan.
Kita berharap jangan hanya sekolah di liburkan, tapi perlu ada evaluasi ditempat keramaian lainnya seperti tempat wisata ,warkop dan lainya perlu segara di evaluasi tentu harus bisa memaksimalkan sesuai protokol kesehatan agar bisa memutuskan mata ratai covid 19.
Azhari selaku Kabid PU HMI Badko Aceh meminta Pemerintah Aceh serius dalam menagani covid 19 di Aceh bila perlu terapkan PSBB .pangkasnya
Ketua Umum Badko HMI Aceh berharap Kebijakan pemerintah untuk pencegahan, penanganan Covid-19 yang dibuat dan ditetapkan jangan hanya sebatas formalitas diatas kertas akan tetapi wajib ditindak lanjuti dan pelaksanaannya harus dikawal dengan baik,ujarnya
Di sela itu juga Bagi Pengusaha dan Pejabat yang masuk dan keluar Aceh wajib juga diperketat Protokol Kesehatannya dengan ikut Dikarantina selama 14 Hari baik karantina lokal 7 hari sebelum berangkat keluar Aceh, maupun bagi setiap warga yang masuk Ke Aceh lengkapi surat jaminan bebas Covid. Dengan dikarantina juga 7 hari di daerah asalnya , hingga 7 hari lagi pada tempat tujuan dasarnya. Setelah melewati proses tsb baru bisa bebas berkatifitas dengan mematuhi protokol kesehatan, pungkasnya
