Bireuen -Mahasiswa Universitas Almuslim Peusangan Bireuen mengadakan kuliah tamu. Tepatnya dilaksanakan oleh mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Administrasi Bisnis (Himabis) Fisip Umuslim Peusangan Bireuen.
Kuliah tamu ini terlaksana atas inisiasi dari dosen pengasuh mata kuliah bisnis pariwisata Denny Firmansyah SE MM. Pelaksanaan kuliah tamu berlangsung di ruang seminar AAC Ampon Chiek Peusangan, Sabtu (02/10/2021).
Kuliah tamu ini bertema "Inkorporasi Kearifan Lokal Dalam Pengembangan Bisnis Pariwisata Di Daerah".
Ketua Himabis Umuslim, Sayed Chairul Raziq, mengatakan kegiatan ini tetap mengedepankan protokol kesehatan. "Pesertanya berasal dari Mahasiswa Prodi Administrasi Bisnis Universitas Almuslim dan terdiri dari beberapa angkatan.
Sayed Chairul Raziq menambahkan, Acara ini turut dihadiri dan di buka langsung oleh Dekan Fisip Umuslim Rahmad S Sos MAP. Dalam sambutan nya dekan Fisip mengatakan Berbagai upaya dalam rangka memberikan tambahan wawasan pengetahuan untuk mendukung proses belajar mengajar di lingkungan Universitas Almuslim terus dilakukan. Pengembangan wawasan tersebut dilakukan dengan berbagai hal, diantaranya adalah melalui kuliah tamu yang mengahadirkan pemateri ternama nasional atau internasional. Kuliah tamu menjadi salah satu alternatif dalam menambah wawasan pengetahuan sumber daya manusia baik dosen dan mahasiswa sebagaimana yang dilakukan oleh Himabis Umuslim.
Kegiatan tersebut juga mengundang beberapa pemateri di bidangnya, yaitu Iskandar MPd (dosen sekaligus pemerhati pariwisata lokal).
Kemudian Denny Firmansyah SE MM (dosen sekaligus praktisi bisnis dan pemasaran)
Dalam penyampaiannya, Iskandar MPd mengatakan, Indonesia seharusnya bisa menjadi daerah pariwisata yang di perhitungkan dunia, mengingat kembali tahun 2017 Indonesia meraih predikat destinasi dan resort terbaik dunia. Denny Firmansyah SE MM juga mengatakan, salah satu kunci berkembanganya pariwisata di daerah yaitu dengan adanya kerja sama antara masyarakat dan pemerintah setempat dalam upaya peningakatan pendapatan asli dearah (PAD), dalam hal ini masyarakat dan pemerintah sama-sama di untungkan.
Ketua panitia Zul Ikram menambahkan kegiatan serupa akan terus dilaksanakan demi menunjang kreativitas dan wawasan Mahasiswa Universitas Almuslim, dan di harapkan dari berbagai pihak juga ikut berpartisipasi serta mendukung kegiatan seperti ini kedepannya.