Jangan didik anak dengan Hp sedikit-sedikit diberi HP. Nangis kasih HP, rewel kasih HP. Lama-lama Anak antum gak butuh ayah & ibu lagi. Dia hanya butuh hp & kouta.
Jangan mau diperbudak anak. Biarkan anak menangis, asal bukan orang tua yg nangis.
Ajarkan anak meminta dengan baik-baik, dengan kalimat tolong & terimakasih.
Karena jika waktu kecil sudah berani meminta dengan memaksa maka jangan kaget ketika iya besar ia akan meminta yg lebih besar & Merepotkanmu wahai orang tua.
Saya dinasehati seorang ikhwah, kalau anak
Nangis jangan sekalipun dihibur dengan
Handphone, entah memperlihatkan vidio
Tertentu atau hanya sekedar megang-megang saja.
Sekalipun vidio kajian? Iya sekalipun vidio
Ceramah, Jika murotal lebih baik lewat
Audio speaker, jika ia menangis sebaiknya
Gendong dia dan perlihatkan langit atau
Pohon, jangan biarkan anak kita, para
Penerus Agama Allah sibuk dengan internet
Yang semakin mudah mengakses konten
Pornografi, semakin mudah menyerap opini
Bebas tentang liberalisme dan atheisme.
Kalau ada yang bilang handphone tidak selalu
Berisi konten negatif, iya benar.
Tak semua, sebab tak semua dapat
Mengakses internet dan aplikasi tertentu.
Ingat! Anak adalah gelas yang
Kosong, jika antum tidak mengisinya penuh
Maka orang lain dan lingkungan yang akan melakukannya.
#Semoga bermanfaat
Penulis
Mirda