Kematian tidak pernah menunggu waktu yang tersisa makin hari makin sempit persiapan demi persiapan Yang kita jalani makin sulit karena hidup penuh dengan Mika dan likunya dalam dunia ini
Ketika ajal datang saat itu kita baru sadar bahwa kehidupan yang sudah kita jalani tidak berguna dan tidak bermanfaat dan tidak mempersiapkan amal ibadah pada masa itu kita baru sadar bahwa seluruh perbuatan-perbuatan kita dan kehidupan Ya Allah berikan sia-sia
Oleh karena itu kita yang masih diberikan umur oleh Allah subhanahu wa ta'ala pada hari ini untuk terus mengingat Allah mempersiapkan amal ibadah dan terus melakukan kebaikan-kebaikan dan menjauhi larangannya umur ini tidak selalu akan abadi ada masanya kita akan meninggalkan negeri ini Menuju alam barzah
Masa sulit sudah kita lewati masa bahagia kadang lagi kita jalani apapun kondisi kita pada hari ini ketakwaan ketabahan dan syukur atas nikmat yang Allah berikan harus selalu ada dalam jiwa-jiwa kita sebagai umat manusia
Jangan pernah putus asa atas setiap kondisi karena kehidupan yang kekal abadi pasti di hari akhir nanti akan kita jalani hari ini bukan siapa Hebat bukan siapa yang bermartabat bukan siapa yang berpangkat tapi hari ini siapa yang beribadah kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala
Kematian pasti kita rasakan bagi setiap makhluk yang bernyawa maka apapun pekerjaan perbuatan harus mencerminkan kita sebagai makhluk di dunia ini yang mempunyai tanggung jawab dan juga akan mempertanggungjawabkan di hari yaumul akhir nanti
Maka daripada itu bersering-seringlah kita membaca Alquran mengikuti pengajian melaksanakan perintah Allah subhanahu wa ta'ala yang lain Naik Haji bersedekah dan juga tolong menolong antar sesama harta kita yang banyak akan kita tinggalkan kemewahan yang kita miliki akan sirna maka oleh karena itu Mari kita selalu Melakukan kebaikan bertakwa kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala sejak waktu harus saling mengingat arus saling mendukung di jalan Allah Subhanahu Wa Ta'ala membantu orang-orang yang membutuhkan dan sedekah kepada jalan ya Allah ridhoi
Mari kita sadar Sebelum terlambat ajalmu tidak menunggu tobatmu tapi ajalmu akan menunggumu di Hari pembalasan maka setiap detik perbuatan-perbuatan yang melanggar daripada ketentuan hukum Mari tinggalkan lakukan taubatan nasuha kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala menuju persiapan kematian dan pertanggungjawaban di hadapan Allah Subhanahu Wa Ta'ala
Semoga intropeksi diri menuju kematian dapat bermanfaat bagi kita semua sedikitnya dapat dibacakan diamalkan dan jadi renungan untuk melakukan kebaikan-kebaikan bagi seluruh Pembaca sekalian terima kasih atas waktu dan kesempatan bagi pembaca semua semoga tulisan ini bermanfaat dan berguna sebelum kita meninggalkan dunia
Penulis Azhari ketua gerakan Pemuda peduli masyarakat kabupaten Bireuen