Notification

×

Iklan

FOTO KEGIATAN

Indeks Berita

Peutuah Tungku untuk Santri

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:46 WIB Last Updated 2025-03-14T16:48:43Z


Dalam kehidupan seorang santri, ilmu bukan hanya tentang membaca kitab, tetapi juga memahami kehidupan dengan kebijaksanaan. Seperti "tungku" yang menjadi simbol ketahanan dan keberlanjutan, seorang santri harus memegang prinsip hidup yang kuat agar tidak mudah goyah. Berikut adalah Peutuah Tungku—nasihat penuh makna untuk santri dalam menapaki jalan ilmu dan kehidupan.

1. Ilmu Adalah Cahaya, Jangan Biarkan Padam

Belajarlah dengan niat yang lurus, karena ilmu adalah cahaya yang akan menerangi jalanmu. Jangan biarkan api semangatmu padam oleh rasa malas, kesombongan, atau keengganan mencari kebenaran.

2. Hormati Guru, Berkahmu Ada di Sana

Seorang santri yang beradab kepada gurunya akan mendapatkan keberkahan dalam ilmunya. Jangan hanya mencari ilmu, tetapi juga carilah ridha dan doa dari guru, karena darinya datang keberkahan yang akan menyertai hidupmu.

3. Kesabaran adalah Kunci Keberhasilan

Jalan menuntut ilmu tidaklah mudah, penuh ujian dan tantangan. Namun, seperti tungku yang tetap menyala meski diterpa angin, santri harus sabar dalam menghadapi kesulitan. Kesabaran adalah pintu menuju keberhasilan yang hakiki.

4. Beramal dengan Ilmu, Jangan Sekadar Hafalan

Ilmu yang tidak diamalkan bagaikan api yang tidak memberi panas. Jangan hanya menjadi santri yang pandai berbicara, tetapi jadilah santri yang menerapkan ilmunya dalam kehidupan sehari-hari.

5. Rendah Hati, Jangan Merasa Paling Benar

Semakin tinggi ilmu seseorang, semakin rendah hatinya. Jangan merasa lebih hebat dari orang lain, karena kesombongan hanya akan menjauhkanmu dari keberkahan ilmu.

6. Silaturahmi dan Akhlak yang Baik adalah Bekal Sejati

Sebagai santri, bukan hanya kepandaian yang diukur, tetapi juga akhlak yang mulia. Jaga hubungan baik dengan sesama, hormati orang tua, dan tebarkan kebaikan di mana pun berada.

7. Doa adalah Senjata, Jangan Tinggalkan

Sebanyak apa pun usaha yang dilakukan, jangan lupakan doa. Sebab, tanpa pertolongan Allah, ilmu dan kehidupan tidak akan berkah. Berdoalah agar ilmu yang diperoleh bermanfaat dunia dan akhirat.

Kesimpulan

Seorang santri adalah penerus ilmu dan pembawa cahaya bagi umat. Jadilah seperti tungku yang terus menyala, memberi kehangatan dan manfaat bagi sekelilingnya. Dengan ilmu, adab, dan keteguhan hati, santri akan menjadi pribadi yang kuat dan bermanfaat bagi agama, bangsa, dan sesama.